Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan pada Kabinet Indonesia Bersatu (KIB), salah satunya dengan mengganti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly.
Yasonna, yang telah menjabat selama beberapa periode, digantikan oleh Supratman Andi Atgas, seorang politisi dari Partai Gerindra.
Perubahan ini diumumkan setelah Yasonna Laoly memimpin Upacara Hari Pengayoman di Lapangan Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta Selatan, pada Senin (19/8/2024).
Dalam sambutan terakhirnya, Yasonna menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran Kemenkumham atas dukungan dan kerjasama selama masa kepemimpinannya.
“Saya berpamitan dengan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh keluarga besar Kemenkumham. Kita telah melalui banyak tantangan bersama, dan saya yakin, di bawah kepemimpinan yang baru, Kemenkumham akan terus maju dan berkontribusi bagi bangsa dan negara,” ucap Yasonna dalam pidatonya.
Ia juga meninggalkan beberapa pesan penting untuk jajarannya, mengingatkan mereka agar tetap menjaga integritas dan bekerja keras demi kemajuan hukum dan hak asasi manusia di Indonesia.
Yasonna berharap, Kemenkumham di bawah kepemimpinan Supratman Andi Atgas dapat melanjutkan berbagai program yang telah berjalan serta menghadirkan inovasi-inovasi baru untuk memperkuat sistem hukum di Indonesia.
Dengan pergantian ini, Supratman Andi Atgas diharapkan dapat membawa angin segar dalam menjalankan tugas-tugas Menkumham, serta menjaga sinergi antara Kemenkumham dengan lembaga-lembaga terkait lainnya.
Perombakan ini menjadi bagian dari langkah Presiden Jokowi untuk memperkuat tim kabinetnya dalam menghadapi tantangan-tantangan mendatang. (Red)