Labusel –Ratusan Massa yang menamakan dirinya Perkumpulan Pelajar Labusel (PPL )melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD dan Kantor Bupati Labusel Selatan Desa Sosopan Kecamatan Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan Sumatera Utara. Rabu (5/4/2023).
Dalam Aksi unjuk rasa tersebut mereka meminta anggota DPRD Labuhanbatu Selatan untuk dapat menerima aspirasi mereka, namun tidak ada anggota DPRD Labusel yang datang untuk menerima, setelah menyampaikan orasinya dihalaman gedung DPRD pengunjuk rasa merasa kecewa sehinga terjadi pemblokadean jalan lintas Gunung Tua Labusel beruntung petugas dapat mengamankan pemblokadean tersebut.
Usai menggelar aksi dan menyampaikan orasinya di depan kantor DPRD labusel selanjutnya pegunjuk rasa menuju kantor bupati Labuahanbatu Selatan dan meminta pihak pemerintah labusel untuk dapat menerima aspirasi mereka.
Dalam aksi unjuk rasa tersebut mereka meminta agar pemilhan kapala desa di Kabupaten Labuhanbatu Selatan dapat dilaksanakan.
Dalam tuntutannya mereka meminta agar pemkab labusel membuat peraturan Bupati (Perbub), terkait penyelenggaraan Pemilhan kapala desa (Pilkades) sebagai konstruksi Formalnya.
Membuat permintaan maafnya di muka umum oleh Bupati Labuhanbatu Selatan H.Edimin sebagai sikap etika politiknya karena telah lalai tidak menyelenggarakan pilkades sesuai pusaran waktu yang profesional.
Jadikan pilkades di Labuhanbatu Selatan agar terhindar dari praktek KKN. Sehingga labusel dapat progresif menjadi referensi baik dalam menata kesosialan dikancah Nasional dan evaluasi seluruh Pj kades yang saat ini bertugas. Hal itu di sampaikan Andi Syahputra Nasution saat menyampaikan orasinya di depan kantor Bupati Labuhanbatu Selatan. (M.Sitorus)