Pematangsiantar — Setelah insiden kebakaran di Pasar Horas yang masih hangat dalam pembicaraan warga, Kota Pematangsiantar kembali diguncang peristiwa kebakaran besar. Pada Senin dini hari (23/9), si jago merah melahap rumah-rumah padat penduduk di kompleks Bangsal, Kelurahan Dwikora, yang berjarak hanya sekitar 50 meter dari pusat perbelanjaan tradisional tersebut.
Kebakaran yang menghanguskan puluhan rumah tersebut berhasil dijinakkan menjelang pagi. Meski begitu, armada pemadam kebakaran masih terlihat melakukan penyemprotan air di sejumlah titik hingga pukul 08.30 WIB untuk memastikan tidak ada sisa api yang berpotensi memicu kebakaran kembali.
Camat Siantar Utara, Marlon Sitorus, yang memantau langsung lokasi kejadian, menyampaikan bahwa pendataan jumlah rumah yang terdampak kebakaran masih berlangsung. “Masih kita data, perkiraan mencapai 30 sampai 40 unit,” ujar Marlon.
Meski kebakaran ini tergolong besar dan mengakibatkan kerugian materi yang tidak sedikit, Marlon memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pemerintah setempat juga sedang melakukan koordinasi untuk menyediakan bantuan bagi para korban yang kehilangan tempat tinggal.
Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Aparat setempat terus menghimpun informasi dari warga yang menjadi saksi mata kejadian untuk mengetahui bagaimana api bisa cepat menyebar di kawasan padat penduduk tersebut.
Peristiwa kebakaran ini menambah daftar panjang insiden kebakaran di Kota Pematangsiantar dalam beberapa waktu terakhir. Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kewaspadaan dan mitigasi di kawasan rawan kebakaran seperti kompleks Bangsal.
Warga yang terdampak saat ini membutuhkan bantuan segera, mulai dari kebutuhan pokok hingga tempat penampungan sementara. (Red)