Tuntasnews.net – Tapsel – Aksi damai dilakukan berbagai ormas di Tapanuli Selatan (Tapsel). Aksi tersebut meminta kepada menejemen Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Simarboru untuk dapat mengkaryakan putra daerah di perusahaan PLTA.
Koordinator lapangan (Korlap) AMPM, Al Azhari Harianja, dalam orasinya menyampaikan bahwa ada beberapa tuntutan yang mereka sampaikan terkait keberadaan PLTA dilingkungan mereka, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan serta mengurangi angka pengurangan.
“Kami meminta agar perusahaan yang beroperasi di PLTA Batang Toru mengutamakan dan mengupayakan tenaga kerja lokal,” ujar Azhari. kamis, (10/11/22).
Azhari juga mengatakan, dari data temuan mereka bahwa pekerja PLTA Simarboru didominasi masyarakat luar, dimana hanya 40 persen masyarakat lokal yang dipekerjakan pada perusahaan tersebut.
“Perlu kami tegaskan bahwa aksi damai ini adalah murni atas aspirasi dari golongan masyarakat dan Pemuda tanpa ada unsur politik atau kepentingan pribadi dan tidak ada tungangan dari pihak siapapun,” tegasnya.
Masih lanjutnya, meminta PT. North Sumatera Hydro Energy (NSHE) meminta perusahaan yang beroperasi di PLTA Batang Toru untuk membangun rumah ibadah ditempat tertentu dan menghormati Budaya dan kearifan lokal serta berkomunikasi yang baik kepada para tokoh Adat, Agama, Masyarakat serta pemuda setempat.
Usai menyampaikan orasi tuntutanya, Kabag Ops Kompol Abdi Abdillah memediasi antara pihak pengunjuk rasa dan pihak perusahaan yang beroperasi di PLTA Batang Toru untuk duduk bersama berdialog dengan pihak pengunjuk rasa. Dalam dialog tersebut AMPM meminta nota kesepakatan atas tuntutan mereka.
Sementara koordinator keamanan PT NSHE Syahrul Tampubolon menanggapi tuntutan aliansi tersebut mengatakan, kita menyahuti tuntutan yang saudara sampaikan dan untuk mengambil keputusan dan nota kesepakatan ini tidak bisa putuskan karena ini juga akan buat laporan ke atasan.
“Kita akan sampaikan dan buat laporan ke atasan atas tuntutan saudara-saudara sekalian,” ucap Syahrul.
Kabag Ops Kompol Abdi Abdillah didampingi Kasat Intelkam AKP Eldi Koswara, Kasat Binmas AKP Daulat M Zein Harahap dan Kapolsek Batang Toru, AKP Tona Simanjuntak, Danramil 01 Kapten Inf Zamril dan Camat Marancar Rosanni Pasaribu menghimbau kepada masa pengunjuk rasa agar tetap kondusif dan saling menjaga ketertiban menunggu jawaban atas tuntutannya. Kemudian massa membubarkan diri dengan kondusif.
Pantauan wartawan dilapangan tampak hadir Kabag Ops Kompol Abdi Abdillah didampingi Kasat Intelkam AKP Eldi Koswara, Kasat Binmas AKP Daulat M Zein Harahap dan Kapolsek Batang Toru, AKP Tona Simanjuntak, Kasat Lantas AKP Sofyan Helmi Nasution, Danramil 01 Batang Toru Kapten Inf Zamril, Camat Marancar Rosanni Pasaribu, Ketua MPC Pemuda Pancasila Tapsel Muhammad Amin Nasution SH, Ketua BP3 Pemuda Pancasila Fahrul Rozi Pasaribu, Ketua PAC Najar Amin Gultom, Ketua AMPM Anwar Pakpahan dan KOTI serta tokoh masyarakat. (Armin pardosi)